Bondowoso pojokpitu.com, Petani Bondowoso, mengembangkan tanaman refugia di pinggir sawah mengelilingi lahan pertanian. Selain untuk mempercantik tampilan sawah, bermacam bunga ini juga terbukti dapat mengusir hama tanpa menguunakan bahan kimia.
Dilokasi gelar teknologi pertanian, Desa Pancoran Kecamatan Kota Bondowoso. Hamparan tanaman petanian dipamerkan dengan berbagai teknologi untuk mendapatkan hasil terbaik. Beberapa titik lokasi seperti padi dan hortikultura, terdapat pemandangan cantik berupa bunga berwarna kuning dan oranye cerah mengelilingi petak lahan.
Deratan tanaman ini bernama refugia, yakni jenis tanaman berbunga seperti kenikir, jengger ayam, tapak dara, dan bunga matahari. Semua jenis rafugia tersebut, mengeluarkan nectar atau serbuk yang baunya manarik serangga untuk hinggap. Sehingga hama tidak datang ke tanaman padi atau jangung dan tetap menempel pada refugia.
Selain pencegahan hama, refugia juga dapat menyerap gas berbahaya seperti karbondioksida dan karbon monoksida dari udara. Lahan pertanian dengan refugia pun tampilannya lebih cantik dan indah, setiap petak dikelilingi warna cerah dari berbagai bunga.
Karna Suswandi, plt Sekda Bondowoso menjelaskan, tanaman refugia adalah cara paling aman untuk mencegah hama masuk pada lahan,
"Karena tidak menggunakan bahan kimia dan meruapkan langkah awal menuju pertanian organik," ujar Karna Suswandi.
Tak hanya hasil pertanian, lokasi geltek juga menjadi tempat menampilkan hasil pertanakan modern yang bersih, sehat dan cepat dalam perkembangannya. (yos)
|