Nganjuk pojokpitu.com, Sholat hari raya idul fitri bagi sekelompok warga kurang beruntung membawa berkah tersendiri. Usai sholat, mereka memilih berebut untuk mengumpulkan koran bekas sisa alas sholat. Mereka memilih tidak lansung pulang, namun mengais korban terlebih dulu.
Warga kurang mampu Nganjuk ini saling berebut koran bekas alas sholat idul fitri usai melakukan sholat. Bahkan sebagian besar para pencari korban dari para pemulung ini sudah berkumpul di Masjid Akbar Nganjuk menunggu usai sholat ied. Saat sholat usai mereka langsung menyerbu ribuan kertas koran yang ditinggalkan pemiliknya.
Rebi salah satu pemulung mengaku, dengan telanjang tangan bersama istri dan tiga anaknya, mengumpulkan satu persatu korban bekas untuk di masukkan kedalam karung. Cara ini lebih bermartabat mendaapatkan tambahan rizki dari hasil mengais dan menjual korban bekas yang banyak ditemukan di halaman masjid, daripada berharap belas kasihan mengemis.
Rencananya koran itu dijual seharga Rp 900 perkilogram. Uang hasil penjualan untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarganya. (pul)
|