Jenasah Hanan (50), warga Desa Semendi, Kecamatan Tongas, Probolinggo, terbujur kaku tepat di bawah rel kereta api.
Korban sendiri ditemukan warga pada Rabu siang (20/1) dengan patah tulang punggung serta luka lecet pada bagian kakinya. Korban diduga kuat tewas setelah tubuhnya disambar kereta api, di sekitar Desa Lemah Kembar, Kecamatan Sumberasih, Probolinggo.
Hasil penyelidikan polisi dan berdasar keterangan para saksi, korban sebelumnya berjalan di sekitar rel kereta api, usai mengantarkan istrinya bekerja.
Menurut Badar, seorang warga setempat, sehari - hari korban sering menangkap ikan di sekitar sungai dekat rel kereta, namun belum diketahui pasti apakah korban tewas murni karena kecelakaan atau ada unsur lain.
Usai dilakukan oleh TKP dan identifikasi, jenasah korban langsung dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Dokter Mohamad Saleh, guna kepentingan otopsi.
Dihimbau kepada warga yang melintas di sepanjang rel kereta api, agar selalu waspada. Pasalnya di sekitar TKP sering terjadi kecelakaan, warga disambar kereta api.(end)